Kita sudah dewasa,
tidak lagi bermimpi menjadi superhero.
Kita sudah dewasa,
tidak lagi menginginkan tiket disney land.
Kita sudah dewasa,
tidak lagi menangis untuk hal yang sepele.
Kita sudah dewasa,
tidak lagi berteriak hanya untuk didengar, melainkan hanya perlu bicara dengan
logika.
Kita sudah dewasa,
tidak perlu lagi membalas semua hinaan, tinggal tersenyum dan tutup telinga.
Kita sudah dewasa,
katanya, kenyataanya kita masih sama......
Terkadang kita masih bermimpi untuk
menjadi pahlawan bagi orang lain, masih menginginkan tiket disney land sebagai
kado liburan akhir tahun.
Kita masih menangis
hanya karena hal sepele yang tidak bisa kita selesaikan, masih
perlu berteriak jika ingin didengar tanpa logika, memaki. Dengan semua hinaan,
terkadang kita tidak bisa hanya menutup telinga dan berpura-pura baik-baik
saja.
Kenapa?
Jawabannya sederhana karena: kita lelah.
Kita lelah menjadi dewasa yang membosankan. Kita lelah
menjadi dewasa yang tidak bahagia. Kita lelah dunia yang tidak bersahabat dengan kedewasaan.
Kita sudah dewasa? Ya,.... namun kita (masih) sama.
0 komentar:
Posting Komentar